BELAJAR ILMU TERAWANGAN

Walaupun dijaman yang serba modern dan canggih, antusias orang untuk dapat menguasai Ilmu Terawangan sangatlah tinggi. Ribuan bahkan jutaan orang dimuka bumi ini banyak yang datang berduyun-duyun ketempat-tempat praktek Paranormal yang tujuannya mempelajari Ilmu Terawangan.


Namun tanpa disadari oleh kita semua, perburuan mendapatkan Ilmu Terawangan atau dalam kata lain, ambisi kita untuk mendapatkan Ilmu tersebut kadang dimanfaatkan oleh oknum-oknum paranormal yang tidak bertanggung jawab, yang mengiming-ngimingi dapat menghantarkan seseorang untuk menembus alam ghaib dengan imbalan / mahar yang mencekik leher.


Yang lucunya, terkadang oknum yang mengiming-imingi dapat menghantarkan seseorang tembus alam ghaib itu secara pribadi ia tidak pernah melihat alam ghaib secara langsung. Sehingga tidak heran, banyak para peminat ilmu terawangan yang merasa tertipu dan dibohongi. Padahal cukup banyak pengorbanan yang telah dikeluarkan baik dana, waktu, tenaga serta pikiran, namun hasil yang didapat nol besar


Apa dasarnya peminat Ilmu Terawangan banyak yang mengalami kegagalan, walaupu ia telah mengeluarkan mahar yang cukup besar. Inti kegagalannya adalah karena kita belum memiliki serta memahami syarat dan dasar menguasai ilmu terawangan. Atas dasar ingin berbagi dengan para peminat Ilmu Terawangan, berikut kami jabarkan syarat dan dasar menguasai ilmu terawangan. Semoga apa yang kami berikan ini dapat bermanfaat dan berguna bagi kita semua. Amiin


Untuk dapat menguasai ilmu terawangan, ada 3 tingkatan yang harus dikuasai secara bertahap, ketiga tingkatan itu adalah :


1. ILMU PENERAWANGAN SEMEDI MEDITASI TAK BERATURAN

- Ambilah posisi duduk bersila, kedua tangan diatas lutut.

- Pejamkan mata

- Berdoa kepada Allah AWT, untuk meminta keselamatan dan perlindungan dalam melakukan semedi meditasi

- Kemudian tarik nafas dan tahan beberapa lama kemudian hembuskan nafas, lakukan beberapa kali untuk menenangkan pikiran

- Setelah pikiran tenang kemudian konsentrasikan segala pikiran, rasa , karsa, cipta pada keluar masuknya napas. Napas dalam keadaan biasa/tidak menahan napas, jadi napas seperti biasa

- Latihlah semedi meditasi tingkat 1 ini selama kurang lebih 1 hingga 2 minggu. Lama latihan 1 jam. Untuk pemula latihan dianjurkan pada jam 12 malam dan berada ditempat yang gelap.

- Setelah anda berlatih pada jam 12 malam dan telah berhasil melihat bayangan-bayangan alam ghaib, maka selanjutnya anda latihan semedi meditasi pada siang hari.

- Jika anda sudah bisa melihat bayangan alam ghaib, alam nyata, alam roh baik pada siang hari maupun malam hari, anda tingkatkan untuk melanjutkan semedi meditasi tingkat 2


1. SEMEDI / MEDITASI TINGKAT 2 PENYEARAHAN

Caranya : lakukan semedi meditasi seperti cara semedi meditasi tingkat Satu

- Latihan dilakukan pada jam 12 malam, lama latihan 1 jam

- Ketika berdoa kepada Allah SWT, mintalah tujuan serta niat yang mau kita lihat misalkan minta melihat alam ghaib, alam nyata. Jadi nanti yang terlihat akan sesuai dengan tujuan yang kita niatkan.

- Setelah anda mampu melihat bayangan alam ghaib penyearahan pada malam hari, dilanjutkan latihan pada siang hari

- Setelah kita dapat melihat alam ghaib, alam nyata, alam roh pada siang hari, kita bisa melanjutkan ilmu penerawangan semedi meditasi tingkat 3


1. ILMU PENERAWANGAN SEMEDI MEDITASI PENYEARAHAN TINGKAT TIGA (3)

- Latihan dilakukan pada jam 12 malam

- Lakukan semedi meditasi seperti cara semedi tingkat 1

- Ketika membaca permohonan doa kepada Allah SWT, niatkan tujuan yang mau kita lihat, apakah alam ghaib, alam nyata, dan alam roh


- Anda harus berusaha dalam melatih tingkat 3 ini bayangan yang terlihat harus sesuai dengan kehendak bathin, dan bayangan tersebut terlihat dalam jangka waktu 5 hingga 10 menit, jadi dalam waktu singkat anda mampu melihat alam yang anda kehendaki
- Setelah anda mampu melihat alam yang anda kehendaki dalam waktu 5 hingga 10 menit diwaktu malam hari, sekarang anda latih pada siang hari.
- Setelah anda mampu menguasai ilmu penerawangan tingkat 3 dan anda sudah dapat berkomunikasi dengan makhluk halus berarti anda sudah menguasai ilmu penerawangan dengan sempurna.

Demikianlah penjelasan dari kami, semoga apa yang telah kami tulis dapat bermanfaat bagi anda semua. Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Read More

Pahlawan Sejati

Di abad ke- III SM, di Negara Kota Athena-Yunani, Pericles dan
Socrates menyaksikan pemakaman seorang prajurit Yunani yang mati bertempur
dengan tentara Sparta, sambil meneteskan airmata, Pericles membakar
semangat rakyat Athena untuk terus berjuang mempertahankan Kedaulatan
Bangsanya . Diawal masa pendudukan Jepang, Bung Karno pada saat menghadiri
pemakaman Tjipto Mangunkusumo , seorang pejuang pergerakan kemerdekaan,
dengan tetesan airmata mengatakan bahwa tiada satupun yang lebih kuat
untuk menyatukan kita selain tujuan untuk Indonesia Merdeka. Kata-kata
itulah yang terngiang selalu ditelinga para pejuang-pejuang muda yang
menyala-nyala. Apa makna dari Athena hingga Indonesia ? Patriotisme,
semangat kepahlawanan adalah naluri perjuangan manusia, yang tidak
terbatas oleh ruang dan waktu. Hanya satu alasan mengapa mereka berjuang,
mereka ingin bebas menentukan jalan kehidupan bangsanya secara berdaulat.
Untuk itulah semangat kepahlawanan dikobarkan dan setiap orang berlomba
untuk menjadi Pahlawan. Mereka menjadikan kematian di medan perjuangan
adalah kehormatan, itulah Patriotisme. Dimanapun patriot adalah kebanggaan
bangsa, yang dipuja dan ditangisi.

Bagi Indonesia, kemerdekaan dan pernyataan Kedaulatan yang
diproklamirkan kala itu, seakan awal dari suatu perjuangan baru untuk
mempertahankannya. Berkali-kali Kedaulatan Negeri terancam oleh kehadiran
orang asing untuk merebut kedaulatan yang ingin kembali menjajah
Indonesia. Berkat jiwa Patriotisme, orang-orang seperti Bung Tomo rela
mengorbankan nyawanya menghadapi pertempuran di medan laga. 10 November
1945, adalah momen penting dalam sejarah perjuangan bangsa. Pada hari itu
para pemuda indonesia mempertaruhkan nyawanya menghadapi pasukan sekutu
yang dipimpin Ingris , di berbagai tempat. Surabaya, adalah simbol
perlawanan yang gagah berani. Dengan senjata seadanya para pejuang kita
bertempur hingga titik darah penghabisan melawan mesiu-mesiu kecongkakan
penjajah, sekalipun putra-putra terbaik bangsa berguguran, kita meraih
kemenangan. Para pemimpin Bangsa saat itu rela dipenjarakan, daripada
bersekutu dengan penjajah. Panglima Besar Sudirman hingga azalnya rela
bergerilya di hutan-hutan, bertempur, untuk membuktikan kepada dunia bahwa
Indonesia masih ada. Hingga akhirnya dunia mengakui kedaulatan Indonesia.
Itulah bagian kecil catatan sejarah kepahlawanan bangsa kita yang panjang.

Bila kita renungkan maknanya hari ini, kita sadari bahwa merekalah
yang telah mempersembahkan negeri ini untuk kita semua. Bangsa Indonesia
hari ini, adalah buah dari perjuangan mereka. Para pahlawan yang menyirami
bumi pertiwi dengan darahnya, nyawanya, dipersembahkan bagi kemuliaan
bangsa. Cut Nyak Dien, Imam Bonjol, Teuku Umar, Hasannudin, Nuku,
Diponegoro, hingga Sudirman, mati untuk bumi pertiwi. Mereka dahulu yang
mengantarkan kita, dan mereka yang kini terlupakan. Betapa banyak dari
kita yang terlena dengan kebebasan yang kita nikmati saat ini, tanpa
mengingat jasa mereka. Penghargaan, satu kata sederhana yang bermakna
dalam, yang tidak mereka butuhkan namun kita perlukan. Menghargai mereka
berarti memiliki kepedulian akan nasib bangsa. Jiwa potriotisme yang
diwariskan mereka akan melekat dalam hati kita, setiap saat menghadapi
persoalan bangsa. Nilai-nilai kejuangan dengan sendirinya akan tumbuh,
pada saat kita mengenang mereka. Hadirnya kembali nilai-nilai patriotisme
dalam jiwa bangsa kita, begitu dirindukan sekaligus diragukan adanya,
disaat bangsa kita mengalami krisis kedaulatan dalam dimensi yang lebih
kompleks.

Tentunya arti Pahlawan dan bentuk perjuangannya, saat ini berbeda
dengan masa lalu, sekalipun memiliki substansi makna yang sama.Tantangan
yang dihadapi bangsa sekarang, bukanlah tantangan untuk berperang
menghadapi bangsa asing. Medan pertempuran yang dihadapi tidak senyata
berhadapan dengan musuh di medan pertempuran. Kita menghadapi perjuangan
yang lebih berat, yaitu mewujudkan mimpi para pahlawan seiring dengan
menjaga kedaulatan bangsa. Berjuang untuk memerangi kemiskinan, memerangi
kebodohan, melawan ketidakadilan dan mewujudkan demokrasi yang sebenarnya,
merupakan medan pertempuran baru. Ditengah berbagai krisis yang melanda
bangsa , kita merindukan hadirnya para pejuang yang menunjukan arah dan
menerangi jalan, untuk mengatasi setumpuk masalah yang dihadapi. Rakyat
sudah bosan dengan letusan-letusan retorika yang semakin mempersulit
keadaan. Perjuangan berikutnya adalah bekerja nyata bagi kepentingan
bersama, bagi masa depan bangsa. Mewujudkan janji-janji lama adalah tugas
para pejuang baru, yang kelak akan disebut pahlawan bangsa.

Yang lebih dekat dari itu adalah harga diri dan kedaulatan Bangsa,
yang diraih dengan darah dan airmata para pahlawan. Betapa ironisnya
nasib Bangsa kita bila di zaman Modern ini kita masih belum Berdaulat.
Kita masih menjadi budak kepentingan asing, karena kekhawatiran yang
berlebihan atau karena kehilangan rasa percaya diri.Pada saat-saat seperti
ini kita merindukan hadirnya para pejuang yang rela untuk menjadi
pahlawan. Begitu kontrasnya suasana saat ini dengan masa Soekarno, yang di
awal kemerdekaan Indonesia tidak memiliki modal memadai, selain semangat,
berani menyatakan sikapnya yang menolak segala bentuk intervensi asing
dengan tegas, dan dengan segala resikonya, demi harga diri dan kedaulatan.
Bahkan Bung Karno menantang Amerika sebagai Negara Adidaya dengan
mengatakan Go To Hell With You pada saat Amerika mulai mengatur urusan
kedaulatan kita. Betapa sikap Heroisme seperti ini begitu membanggakan
rakyat yang miskin namun kaya harga diri, itulah jatidiri seorang pahlawan
sejati. Bila ketakutan belum berubah menjadi Keberanian, bila sikap
membudak belum berubah menjadi tuan, bila mental pengemis belum dapat
menjadi penyantun dan bila harga diri belum menjadi kebanggaan, maka
Kedaulatan kita sedikit namun pasti akan lenyap dalam sekejap. Apakah ini
yang dikehendaki? Tidak. Hari ini kita mengenang perjuangan para pahlawan
Bangsa, Hari ini juga kita harus mengembalikan Kebanggaan yang sempat
hilang.Kita harus menjadi tuan yang sejajar dengan tuan-tuan yang lain.
Bung Karno berkata : Kemerdekaan harus kita raih dengan segala daya upaya
yang kita punya, hanya satu pilihan bagi kita Merdeka atau Mati. Dan
berguguranlah putra-putri terbaik bangsa saat itu, berjuang tanpa pamrih
untuk kegemilangan Bumi Pertiwi. Akankah kita tidak melanjutkan
cita-citanya, mencapai masyarakat adil dan makmur ? Artinya perjuangan
tidak boleh berhenti. Sejarah kelak akan mencatat bahwa pahlawan-pahlawan
baru lahir kembali, mengantarkan kegemilangan dan kebanggaan Negeri.
Mereka yang nanti berdiri diantara kebesaran Pericles hingga Soekarno.

Read More